Ekonomi
Tingkatkan Akses Kredit Sektor Pertanian, OJK Kolaborasi dengan TPAKD Kabupaten Badung
Selasa, 21 Mei 2024 | Dibaca: 350 Pengunjung
Penyerahan KUR untuk petani dalam menciptakan ketahanan pangan dan kestabilan harga, menjadi salah satu program TPAKD Kabupaten Badung Tahun 2024, Selasa (21/5/2024).
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Bali dan Pemkab Badung meningkatkan inklusi keuangan di daerah melalui berbagai Program Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) Kabupaten Badung.
Kepala OJK Provinsi Bali diwakili Direktur Pengawasan Lembaga Jasa Keuangan OJK Provinsi Bali Ananda R. Mooy bersama-sama Wakil Bupati Badung I Ketut Suiasa
hadir dalam Peluncuran Program TPAKD Tahun 2024 di Gedung PusPem Badung, Selasa (21/5/2024).
“Akses pembiayaan kepada petani adalah komponen yang penting dalam ekosistem ketahanan pangan, karena dengan pembiayaan berbunga rendah para petani dapat meningkatkan produktivitasnya sekaligus dapat mengendalikan harga pangan di konsumen,” ujar Ananda.
Diungkapkan Ananda bahwa OJK melalui TPAKD mendorong program Kredit atau Pembiayaan Sektor Prioritas (KPSP) Sektor Pertanian di seluruh Kabupaten/Kota di Bali, termasuk di wilayah Badung.
"Program ini sejalan dengan program pembangunan semesta berencana di Provinsi Bali yang juga menjadikan pembangunan di sektor pertanian menjadi prioritas utamanya," imbuhnya.
Sementara itu, Wakil Bupati Badung I Ketut Suiasa mengatakan akses keuangan sangat diperlukan dalam membangun ekonomi daerah.
Melalui program TPAKD Kabupaten Badung, diharapkan petani dan UMKM dapat memperoleh akses keuangan yang lebih mudah.
"Tahun 2024 ini TPAKD Kabupaten Badung berfokus dalam mendorong ketersediaan akses keuangan kepada penggiat sektor pertanian dengan komoditas padi dan hortikultura, serta meningkatkan inklusi keuangan khususnya kepada pelajar dan pelaku UMKM," terang Suiasa.
Ia menegaskan TPAKD Kabupaten Badung diharapkan menjadi sarana pendampingan program kewirausahaan untuk perempuan dan penyandang disabilitas di Kabupaten Badung serta meningkatkan pertumbuhan ekonomi Kabupaten Badung pada khususnya dan Provinsi Bali pada umumnya.
Program TPAKD Kabupaten Badung 2024 terdiri dari; 1. Kredit/Pembiayaan Sektor Prioritas (KPSP) Pertanian dengan komoditas padi dan holtikultura; 2. Program KEJARKu Pandai (Satu Rekening Satu Pelajar dan Satu Sekolah Satu Laku Pandai); dan 3. Program UMKM Bali Nadi.Jayanti bersama Perempuan dan Penyandang Disabilitas melalui program Subsidi Kredit Usaha Mikro Badung Sejahtera (Sidi Kumbara).
Saat momentum tersebut juga dilakukan simbolis penyerahan KUR kepada petani padi, jasa traktor, dan peternak bebek dengan total penyaluran Rp125 Juta.
Termasuk simbolis penyerahan tabungan Simpel kepada pelajar SD dan SMP serta peresmian Agen Laku Pandai oleh PT. Bank BPD Bali. Target penyaluran KUR di Kabupaten Badung pada tahun 2024 mencapai Rp1,5 triliun. 012
TAGS :