Sosial

Sekda Karangasem Pimpin Operasi Pasar Murah, Cegah Kenaikan Harga Jelang Hari Raya

 Rabu, 06 Maret 2024 | Dibaca: 663 Pengunjung

Foto: Sekda Karangasem Ketut Sedana Merta meninjau Pasar Murah yang digelar Pemkab Karangasem di Desa Tegal Linggah, Kecamatan Karangasem Rabu, (6/3)

www.mediabali.id, Karangasem. 

Menjelang Hari Raya Nyepi, Bulan Puasa, dan Ramadhan harga-harga kebutuhan pokok biasanya melambung tinggi di pasaran. Inflasi yang tinggi akan membuat daya beli menurun dan masyarakat menengah ke bawah hidupnya kesusahan. Untuk mengantisipasi hal tersebut, Pemerintah Kabupaten Karangasem yang digawangi Dinas Koperasi, UKM, Perindustrian, dan Perdagangan Kabupaten Karangasem mengadakan Pasar Murah. Kali ini, lokasi yang dipilih sebagai tempat pasar murah adalah Desa Tegal Linggah, Kecamatan Karangasem.

Sekda Karangasem Ketut Sedana Merta yang memimpin kegiatan tersebut menyampaikan bahwa Pasar Murah digelar sebagai antisipasi terhadap potensi kenaikan harga bahan pokok menjelang Hari Raya Nyepi, Bulan Puasa, dan Ramadhan. Ia menekankan pentingnya kolaborasi dengan pihak terkait, seperti Bulog, Indomaret, dan pengusaha lainnya, untuk membantu pelaksanaan Pasar Murah. "Mudah-mudahan dengan semakin gencar pasar murah yang digelar ke desa-desa di 8 kecamatan akan menekan laju kenaikan harga akkibat hari raya, " Ujar Sedana Merta di sela-sela acara pasar murah di Desa Tegal Linggah, Kecamatan Karangasem, Rabu (6/3). Pihaknya mengaku dalam beberapa hari kedepan akan kembali menggelar pasar murah untuk menstabilkan harga.

Sementara itu, Kadis Perindag Karangasem Gede Loka Santika menambahkan bahwa kegiatan Pasar Murah di Karangasem melibatkan 6 distributor besar, termasuk PT. Perusahaan Perdagangan Indonesia (PPI), PT. Gabungan Import Export Bali (GIEB), Perum BULOG, PT. Karangasem Energi Sukses, PT. Indomarco Prismatama, dan distributor sembako. "Pasar Murah ini merupakan yang ke-8 setelah berhasil dilaksanakan di 7 kecamatan sebelumnya, " Terangnya.

Disampaikan Hasil penjualan menunjukkan antusiasme masyarakat yang tinggi, dengan angka penjualan yang signifikan. Di samping itu, masyarakat juga mendapatkan manfaat dengan harga beras SPHP sebesar Rp. 53.000 per 5 kg. Harga ini lebih terjangkau dibandingkan harga beras di pasaran yang harganya diatas 70 ribu untuk 5kg. Selain itu, harga LPG Tabung 3 kg disini dijual Rp. 18.000, sementara di pasaran mencapai 22 ribu. Di lokasi pasar murah juga dijual berbagai kebutuhan pokok seperti minyak goreng, kopi, gula, bumbu dapur, buah-buahan, dan aneka kebutuhan lainnya. Str


TAGS :