Peristiwa

Polresta Denpasar Tindak Pelanggar Ops Keselamatan Agung 2023

 Senin, 13 Februari 2023 | Dibaca: 457 Pengunjung

Operasi Keselamatan Agung 2023 dilakukan Polresta Denpasar, hari ke-7 menindak tilang melalui ETLE statis ada 83 dan 441 teguran, Senin (13/1/2023).

www.mediabali.id, Denpasar. 

Operasi Keselamatan Agung 2023 dilakukan jajaran Kepolisian Resor Kota (Polresta) Denpasar, dengan memberikan penindakan dan edukasi tertib lalu lintas bagi pengguna jalan.

Kasi Humas AKP I Ketut Sukadi seizin Kapolresta Denpasar Kombes Pol. Bambang Yugo Pamungkas, SH., S.IK., M.Si., mengatakan jenis pelanggaran yang dominan melakukan pelanggaran dan diberikan penindakan, seperti; pengendara yang tidak menggunakan helm, pengendara yang melanggar marka dan rambu lalu lintas, kendaraan yang menggunakan knalpot brong, pengendara di bawah umur, sekaligus kendaraan yang melebihi batas dimensi dan kapasitas muatan.

Polresta Denpasar memberi tindakan berupa penilangan melalui Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE) Statis, teguran lisan dan teguran tertulis. Maka selanjutnya, dari operasi yang digelar bertujuan mengurangi pelanggaran lalu lintas dan fatalitas kecelakaan, dengan tujuan utama, yakni meningkatkan kepatuhan masyarakat dalam berlalu lintas kedepannya.

“Selain melakukan penindakan berupa tilang dengan ETLE, petugas juga memberikan teguran lisan dan tertulis, serta himbauan untuk selalu tertib berlalu lintas," ujarnya, Senin (13/2/2023).

Kasi Humas AKP Sukadi sekaligus menjabat sebagai Kasatgas Banops menambahkan dari data yang masuk di Posko Operasi hingga hari ke-7 pelaksanaan operasi. Polresta Denpasar sudah memberikan tindakan penilangan melalui ETLE statis sebanyak 83, disusul teguran 441 pelanggaran berupa teguran lisan 305 dan teguran tertulis 136.

Para pelanggar juga masih didominasi pengendara sepeda motor. Pelanggaran yang dilakukan paling banyak tidak menggunakan helm dan melanggar marka, sekaligus rambu lalu lintas.

“Petugas operasi juga gencar menyampaikan imbauan agar masyarakat berlaku tertib di jalan raya, sehingga bisa memberikan keamanan, keselamatan baik bagi diri sendiri, maupun para pengguna jalan lainnya,” tegasnya.

Para personel Ops Keselamatan diharapkan melakukan sosialisasi dan edukasi tertib lalu lintas. Hal tersebut melalui tatap muka dengan berkunjung ke sekolah dan komunitas masyarakat, termasuk pembagian leaflet, pemasangan stiker keselamatan, melaluibmedia sosial dan media massa. 012


TAGS :