Politik
No Drama, Mulia-PAS Siap Minimalisir Baliho Se-Bali
Kamis, 29 Agustus 2024 | Dibaca: 216 Pengunjung
Pasangan Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur Bali, Mulia-PAS menanggapi masalah minimalisir penggunaan baliho, Kamis (29/8/2024)
Marak beredarnya baliho-baliho calon Gubernur Bali, Made Muliawan Arya, SE., MH., di seluruh Bali, ditanggapi dengan akan tetap mengikuti instruksi dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Bali.
Muliawan Arya alias De Gadjah sapaan akrabnya, menanggapi dengan santai atas pertanyaan awak media mengenai marak pemasangan baliho dari para pendukungnya di seluruh Bali. Di sisi lain, KPU Bali sedari awal menekankan untuk meminimalisir penggunaan plastik atau bahan-bahan baliho, yang dianggap sulit dimusnahkan.
"Jadi apapun perintah dari KPU Bali, tentu kami akan menurutinya," kata De Gadjah, Kamis (29/8/2024).
Paslon Mulia - PAS, akan terus melakukan komunikasi dengan KPU Bali usai dilakukan pendaftaran. Termasuk himbauan untuk tidak menggunakan baliho sebagai sarana politik.
"Tentu juga akan kami lakukan, bagaimana pun menjaga kebersihan dan lingkungan adalah bagian dari visi misi kami," ucapnya, sembari menekankan tagline No Drama untuk Mulia - PAS.
Sementara itu, sampah baliho politik dikhawatirkan meninggalkan persoalan baru dalam perhelatan Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilukada) 2024 di Bali.
Ketua KPU Provinsi Bali I Dewa Agung Gede Lidartawan, S.TP., MP., di berbagai pertemuan kerap menekankan terhadap para calon untuk tidak lagi memanfaatkan baliho sebagai media promosi ke masyarakat. Namun, mengkonsep promosi para calon secara arif bijaksana lewat videotrone yang didukung video kreatif.
"Bayangkan kalau promosi balihonya sampai di desa-desa hingga ke gang-gang begitu, berapa baliho yang disediakan setiap calon. Kami ingin mengurangi sampah," paparnya. 012
TAGS :