Peristiwa

Jukung Terhantam Ombak, Tim SAR Gabungan Berhasil Temukan Korban Tenggelam 

 Minggu, 06 April 2025 | Dibaca: 166 Pengunjung

Operasi Tim SAR Gabungan berhasil menemukan korban Raja (61), akibat peristiwa jukung terhantam ombak, Minggu (6/4/2025).

www.mediabali.id, Denpasar. 

Peristiwa tenggelam terjadi di perairan Tanjung Benoa, Kuta Selatan, Badung, yang bermula dari sebuah jukung terhantam ombak, pada Sabtu (5/4/2025) siang Pukul 14.00 Wita.

Dari laporan diterima diketahui identitas korban atas nama Raja (61), bertempat tinggal di Jalan Lumba-Lumba, areal Tanjung Benoa, Badung.

Diduga jukung korban terbalik di perairan Tanjung Benoa, KutSel dan jenazahnya akhirnya berhasil ditemukan Tim SAR, Minggu (6/4/2025) pagi dalam keadaan meninggal dunia.

"Pada Pukul 09.25 Wita telah diterima informasi dari Pak Narke KSOP Pelabuhan Benoa, korban telah ditemukan nelayan setempat," terang Arif, Kapten KN SAR Arjuna 229, selaku koordinator di lapangan. 

Posisi penemuan jenazah Raja, kurang lebih 0,3 NM arah selatan dari lokasi kejadian dan segera dibawa ke darat. Selanjutnya jenazah Raja langsung dibawa ke rumah duka menggunakan ambulan Desa Adat Tanjung Benoa. 

Komponen unsur SAR gabungan yang turut terlibat dalam pencarian, yakni Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar, PolAirud Polda Bali, TNI AL Pos Pelabuhan Benoa, nelayan setempat, masyarakat serta pihak keluarga.  

Korban Raja sebelumnya mengantar 2 orang WNA dan 1 orang instruktur diving pada Sabtu (5/4) Pukul 12.30 Wita, dengan menggunakan jukung. Kemudian kurang lebih Pukul 14:00 Wita, setelah mereka selesai melaksanakan aktivitas diving di perairan timur Tanjung Benoa, ombak besar menghantam dan jukung terbalik. Tiga orang penumpang selamat dan 1 orang hilang. 

"Malam kemarin (Sabtu) kami memang tidak memungkinkan melakukan pencarian malam hari karena tidak efektif dan terlalu beresiko. Jadi kami berkoordinasi dengan unsur SAR lainnya untuk merencanakan pergerakan pada Minggu pagi," tegas I Nyoman Sidakarya, Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar. 

Tim SAR Gabungan memulai pencarian sorti pertama dengan mengerahkan Rigid Inflatable Boat (RIB) pada Pukul 07.50 Wita. "Lima personel sudah bergerak untuk penyisiran mencari korban di sekitaran jukung terhantam ombak dan berhasil ditemukan," pungkasnya. 012

 


TAGS :