Peristiwa
2147 Personel Latih Sispamkota Jelang Pilkada 2024
Kamis, 22 Agustus 2024 | Dibaca: 263 Pengunjung
Latihan Sispamkota libatkan personel pengamanan Satgas gabungan Polda Bali, Kodam IX/Udayana serta instansi lainnya untuk menghadapi Pilkada 2024, Kamis (22/8/2024).
Persiapan menuju Pilkada serentak 2024, dilakukan jajaran Polda Bali lewat latihan Sistem Pengamanan Kota atau Sispamkota di Lapangan Niti Mandala Renon, Denpasar, Kamis (22/8/2024).
Melalui kesempatan latihan Sispamkota, sejumlah mobil water canon dan aparat kepolisian yang telah terlatih menunjukkan kemampuan menanggani kerusuhan dengan massa yang tidak terima hasil akhir Pilkada 2024.
Kapolda Bali Irjen. Pol. Daniel Adityajaya, SH., S.IK., M.Si., mengatakan latihan Sispamkota ditunjukkan untuk memaksimalkan persiapan personel pengamanan dari satuan tugas gabungan Polda Bali, Kodam IX/Udayana serta instansi terkait lainnya yang ikut mengamankan jalannya Pilkada 2024.
"Latihan Sispamkota ini untuk persiapan kita menjelang Pilkada Serentak 2024, mengecek peralatan-peralatan dan menyimulasikan situasi yang sebenarnya," terang Irjen. Pol. Daniel Adityajaya.
Diketahui dalam latihan ini, Polda Bali mengerahkan sebanyak 2147 personel untuk mengamankan jalannya Pilkada 2024. Jumlah tersebut akan bertambah dengan menyesuaikan keadaan di lapangan. Namun begitu, sejauh ini kondisi keamanan di Bali masih tergolong kondusif.
Irjen. Pol. Daniel Adityajaya menegaskan masih perlu dilakukan peningkatan peralatan dan kerja-kerja satuan tugas yang terlibat dalam sispamkota tersebut.
Pihaknya yakin dengan adanya evaluasi dari simulasi ini, hal-hal yang perlu dilakukan penyempurnaan dapat dipenuhi dalam beberapa waktu ke depan.
Ditambahkan Irjen. Pol. Daniel Adityajaya, setelah melakukan komunikasi yang intens dengan Bawaslu dan KPU Bali, ada banyak hal yang perlu dilakukan secara bersama dengan TNI.
"Ada beberapa tempat yang menjadi perhatian khusus, namun tidak disebutkan secara spesifik karena itu menjadi tugas kepolisian untuk diperhatikan khusus. Kita sudah sering melaksanakan kegiatan internasional dan jelas mapingnya. G20 aman dan lancar. Antisipasi sudah, bukan hanya di lokasi, di sekitar itu juga sudah disterilkan udara maupun di perbatasan lautan," paparnya.
Sementara itu, Kabid Humas Polda Bali Komisaris Besar Polisi Jansen Avitus Panjaitan menerangkan dalam simulasi Sispamkota tersebut diperagakan beberapa adegan pengamanan, seperti pengamanan kampanye, penjagaan di setiap Tempat Pemungutan Suara (TPS) bahkan jika ada terjadi kericuhan, pengamanan unjuk rasa, penanganan aksi terorisme, penangkapan pelaku penyanderaan, serta penjarahan kantor KPU.
"Melalui kegiatan ini, kami ingin menunjukkan bahwa Polri yang nantinya akan berkolaborasi dengan TNI dan seluruh stakeholder siap melaksanakan kegiatan pengamanan tahapan Pemilu 2024," tandas Kabid Humas. 012
TAGS :