Viral di sosial media video keributan di objek wisata Pantai Kelingking, Kecamatan Nusa Penida, Klungkung, Minggu (9/6). Tampak keributan terjadi di sebuah warung yang melibatkan wisatawan India dan supir setempat. Aksi tersebut menjadi heboh akibat dari seorang supir warga setempat yang mengeluarkan tendangan maut yang mengarah ke kepala wisatawan. Diketahui keributan tersebut terjadi lantaran WNA tersebut tidak mau mentaati aturan yang berlaku di objek wisata tersebut ketika ingin mengambil foto. 

Kapolsek Nusa Penida Kompol Ida Bagus Putra Sumerta mengatakan bahwa setelah video itu viral di jagad maya, ia kemudian memerintahkan Unit Intelkam Polsek Nusa Penida untuk menyelidiki perihal kejadian dalam video tersebut. "Berdasarkan hasil penyelidikan diketahui bahwa salah satu orang dalam video tersebut bernama I Made Setop Gumada alamat Banjar Sebunipi, Desa Kutampi Kaler. Dalam video itu yang bersangkutan terlihat menendang ke arah seorang WNA," ungkapnya Minggu (9/6). 

Made Setop memberikan keterangan bahwa peristiwa itu berawal ketika WNA tersebut ingin melakukan aktifitas foto di lokasi tersebut. Namun bersangkutan tidak mau mengikuti aturan atau mengantri meski objek wisata Pantai Kelingking ketika itu sedang ramai dikunjungi wisatawan. 

WNA itu pun berulah dengan duduk di atas meja dan menaikan kakinya ke atas meja sehingga wisatawan yang mau berfoto harus lewat di bawah kakinya. Setelah diberitahu secara baik-baik oleh supir lain untuk mengantri apabila ingin berfoto, WNA itu justru tidak terima dan mengucapkan kata-kata kasar (Stupid) kepada semua supir yang ada disana. Sehingga terjadilah keributan. 

"Disebutkan WNA tersebut sempat memegang kerah baju salah satu driver sambil mengucapkan kata- kata menantang. Yang membuat keduanya saling dorong. Kebetulan saat itu saksi ada disana dan ikut terdorong hingga saksi terkena pukul sampai jatuh dan kaca matanta pecah. Akibatnya bagian kepala saksi mengalami luka akibat pecahan kaca mata. Hal ini lah yang membuat saksi emosi dan dalam video terlihat berusaha menendang WNA tersebut," Tuturnya. 

Namun tak berselang lama keributan itu bisa diredam. Adapun untuk identitas dari WNA India tersebut tercatat dalam bokingan atas nama Rahul dengan driver Agus Maedi alamat Desa Sekartaji. "WNA tersebut diketahui sudah meninggalkan Nusa Penida. Dan sampai saat ini belum adanya pihak yang melapor ke Mapolsek Nusa Penida terkait dengan peristiwa  tersebut," tandasnya. 007