Dugaan atas perselisihan paham sejoli Warga Negara Asing (WNA) Lhi Chiming (25) asal Guangxi, korban berjenis kelamin laki-laki dan Cheng Jianan (22) berjenis kelamin perempuan di Tempat Kejadian Perkara (TKP) di kamar 4223 Hotel Intercontinental Jimbaran, Badung.

Keduanya sebelumnya ditemukan tewas bertelanjang tubuh dengan berlumuran darah di kamar 4223, pada Senin, (1/5/2023) lalu sekira pukul 07.00 Wita.

Hasil interograsi di lapangan, korban laki-laki Li Chiming (LC) ditemukan tergeletak di teras koridor hotel dalam posisi tubuh terlentang dan berlumuran darah. Sedangkan, korban perempuan Cheng Jianan (CJ) mengalami luka jeratan dan lebam. Saat ditelusuri aparat, CJ juga tampak tergeletak dalam bathup kamar mandi hotel.

Kapolresta Denpasar Kombes. Pol. Bambang Yugo Pamungkas, SH., S.IK., M.Si., mengatakan atas penyelidikan Closed Circuit Television (CCTV), 31 saksi, dan hasil autopsi. Pasangan LC dan CJ diketahui sempat terlibat cekcok pribadi.

Tim Labfor Forensik Polda Bali, pun telah melakukan pemeriksaan sample darah dan hanya ada darah kedua korban LC dan CJ, lalu tidak ada ditemukan obat-obatan terlarang.

"Pemeriksaan beberapa CCTV, saat kejadian korban LC dan CJ hanya memesan 5 botol bir. Kemudian diantar pada (1/5/2023) pukul 01.15 Wita. Setelah itu tidak ada yang masuk. Kami sudah periksa saksi pengantar service, di mana yang membayar itu adalah CJ. Kemudian, sampai ditemukan (mayat) pukul 07.15 Wita tidak ada yang melintas maupun yang melewati kamar. Keduanya, ditemukan tewas dengan tanpa busana," tegasnya, Rabu (17/5/2023).

Selanjutnya, perempuan CJ ditemukan tewas berada dalam bathup. Sedangkan, laki-laki LC tewas sesaat setelah korban CJ. Hasil olah TKP, untuk perempuan CJ diduga dibunuh dan dianiaya oleh laki-laki LC.

"Dilihat dari olah TKP dan data sample semuanya, hasil autopsi, dan CCTV bahwa laki-laki LC meninggal dunia karena bunuh diri," bebernya.

Kombes Pol. Bambang Yugo juga memaparkan saat menginap di hotel Hyatt Regency di Sanur, diduga keduanya sempat ada cekcok.

"Cekcok permasalahan internal mereka. Mereka ini statusnya masih berpacaran. Di TKP juga pernah ada luka yang dialami LC, hal itu terlihat pada Sabtu, 29 April 2023, pihak LC check in di Hotel Mansion. Namun, hanya check in, tidak sempat tidur di sana, lalu kembali lagi ke Hotel Hyatt Regency Sanur. Pada Minggu, 30 April 2023 pagi LC kembali ke Hotel Mansion, dan sempat ditanya saksi resepsionis, dengan tangan di bagian kiri dibalut handuk kecil hotel, ada luka darah. Dia menyampaikan ke saksi, 'saya tidak kriminal, saya hanya berkelahi dengan pacar saya, saya tidak apa-apa saya baik-baik saja'. Namun, dengan kondisi dibalut handuk," tegasnya.

Peristiwa tragis akhirnya terjadi, saat perempuan CJ check in di Hotel Intercontinental Jimbaran. Percakapan pun terjadi antara CJ dan LC. Jika hendak mencari CJ, maka sang pacar LC diminta datang ke Hotel Intercontinental Jimbaran.

"Maka dari itu, laki-laki LC mendatangi perempuan CJ dan dijemput di lobi hotel pada pukul 00.17, Senin 1 Mei 2023. Tewasnya kedua WNA China ini dikarenakan ada masalah mereka pribadi, sehingga mengakibatkan meninggal dunia," tandasnya.

Sekadar diketahui, LC saat kejadian ditemukan dengan tergeletak dalam bathup kamar mandi hotel. Dia terlentang, ada luka lecet pada leher kiri, di leher masih melingkar kain, dan tidak menggunakan pakaian, dan sudah meninggal.

Kemudian laki-laki CJ tewas dengan tergeletak di teras koridor hotel. Berserakan darah CJ, dengan tubuh terlentang dan berlumuran darah. Ditemukan juga luka-luka robek terbuka di leher, luka lecet pada tangan kiri (luka bergerombol), tubuh telanjang dan sudah dalam keadaan meninggal. 012