Lingkungan
OJK Provinsi Bali Edukasi Program Sampahmu Produk Keuanganmu
Jumat, 10 November 2023 | Dibaca: 626 Pengunjung
Tampak foto bersama Ketua Ikatan Pegawai OJK Provinsi Bali, Kepala Disdikpora Kota Denpasar, Kepala DLHK Kota Denpasar, Kepala SMP Negeri 16 Denpasar beserta siswa dan Kepala OJK Provinsi Bali, Jumat (10/11/2023).
Pengelolaan sampah, khususnya di tingkat perkotaan tidak dapat hanya mengandalkan peran pemerintah semata. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Bali, menyadari hal dimaksud, sehingga OJK Provinsi Bali sangat mendukung pemerintah dalam penanganan sampah di wilayah Bali.
Maka melalui momentum rangkaian Hari Ulang Tahun (HUT) OJK ke-12, Kantor OJK Provinsi Bali berkolaborasi dengan Dinas Pendidikan, Kepemudaan, dan Olahraga (Disdikpora); serta Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Denpasar mengadakan aksi sosial pemberian tempat sampah ke sekolah dan diiringi edukasi bagi guru bersama siswa-siswi SMP Negeri se-Kota Denpasar di Kantor OJK, pada Jumat (10/11/2023) lalu.
Diutarakan Kepala OJK Provinsi Bali Kristianti Puji Rahayu, melalui sambutannya bahwa sangat penting adanya kesadaran dan pemahaman dini atas pengelolaan sampah terhadap masyarakat di Kota Denpasar.
“Pengelolaan sampah sejak dini sangat penting untuk dilakukan, tentu dengan adanya dukungan infrastruktur dan upaya edukasi kepada masyarakat secara terus menerus. Peran serta masyarakat dalam pengelolaan sampah di Bali sangat dibutuhkan,” ujar Puji Rahayu, dengan penuh antusias.
Dikatakan Puji, selama ini disadari sampah adalah masalah bersama setiap masyarakat. Ia menilai dalam mendukunh penanganan masalah sampah di Bali, tentunya OJK melalui Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) telah menginisiasi program 'Sampahmu Produk Keuanganmu'.
Bagi Puji, program terkait sampah rumah tangga dapat dikumpulkan dan ditukar menjadi saldo tabungan, tabungan emas, bahkan polis asuransi mikro.
“Program mengubah sampah menjadi produk keuangan diharapkan dapat mendorong tingkat partisipasi masyarakat dalam pengelolaan sampah di Bali,” bebernya.
Sementara itu, Kepala Disdikpora Kota Denpasar Anak Agung Gede Wiratama mengatakan bahwa ia menyambut baik terselenggaranya kegiatan ini. Sebab, akan membangun kesadaran bersama atas pentingnya pengelolaan sampah dari hulu ke hilir.
Dalam kesempatan yang sama Kepala DLHK Kota Denpasar Ida Bagus Putra Wirabawa juga memberikan apresiasi kepada OJK Provinsi Bali atas terlaksananya aksi sosial ini.
"Diharapkan program ini dapat dilanjutkan dan terus disinergikan untuk mengatasi permasalahan di lingkungan Kota Denpasar," ucapnya.
Kegiatan aksi sosial yang diselenggarakan OJK Provinsi Bali juga bertujuan untuk mendukung program Pemerintah Provinsi Bali dalam menanggani sistem pembuangan sampah di Tempat Pembuangan Akhir (TPA), sebagaimana tertuang dalam Peraturan Gubernur Bali Nomor 47 Tahun 2019 tentang Pengelolaan Sampah Berbasis Sumber.
Kegiatan edukasi ini menghadirkan siswa dari SMP Negeri 12 Denpasar untuk berbagi ilmu mengenai pengelolaan sampah plastik yang dapat dikonversi menjadi produk keuangan dan memberikan nilai tambah.
SMP Negeri 12 Denpasar telah memiliki program pengelolaan sampah bekerjasama dengan PT Bank Pembangunan Daerah (BPD) Bali. Sampah yang dikelola dapat ditukarkan menjadi Tabungan Simpel.
Pada kesempatan tersebut juga dilakukan penyerahan secara simbolis tempat sampah pilah dan Tabungan Simpel dari OJK Provinsi Bali kepada siswa perwakilan dari 16 SMP Negeri di Kota Denpasar.
Kegiatan ini sudah dilakukan di beberapa sekolah di Denpasar dan juga bagian dari kegiatan Menyama Braya, program perubahan OJK Provinsi Bali serta sejalan dengan tema ulang tahun OJK ke-12, yaitu: ‘Mengabdi Membangun Negeri’. 012
TAGS :